Tentang Kelurahan Mangkubumen

Tentang Kelurahan Mangkubumen : Kelurahan adalah wilayah administrasi terkecil di Indonesia, berada di bawah kecamatan, dan dipimpin oleh seorang lurah. Kelurahan merupakan bagian dari perangkat daerah kabupaten atau kota. Kelurahan berfungsi sebagai unit pemerintahan yang melaksanakan sebagian tugas camat dalam urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan. ·           SEJARAH Menurut legenda dari leluhur yang turun temurun bahwa Nama Mangkubumen diambil dari nama sebuah candi yang dibuat pada tahun 1840 yang dibangun tepat di atas tali pusar (ari-ari) dari kanjeng pangeran Sosronegoro yang juga merupakan seorang patih dari keraton kasunanan Surakarta, ditempat itu juga merupakan rumah dari pangeran  Mangkubumi tempat tersebut akhirnya berubah menjadi rumah sakit pusat jaman belanda dengan sikansoro (Ziekenzorg yang berarti kesehatan). Tetapi sampai pada saat ini bahwa didalam komplek bekas rumah peninggalan pangeran Sosronegoro tersebut terdapat 5 Kepala Keluarga yang secara administrasi masuk kedalam wilayah Sriwedari. Sejalan dengan perkembangan peradaban dan modernisasi zaman di wilayah tersebut sekarang sudah berganti Bangunan yang menjulang tinggi, bangunan Mega Proyek “ Solo Paragon “ dimana satu komplek tersebut banyak fasilitas didalamnya mulai dari Apartemen, Hotel, Mall dan fasilitas lain yang sangat lengkap. Dengan berdirinya “ Solo Paragon “ mampu merubah karakteristik dan cagar budaya, yang semula hanya terdapat rumah-rumah pemukiman warga dengan cirri khas budaya jawa, saat ini sudah berubah menjadi kawasan bisnis.  Sehingga bisa disimpulkan bahwa Mangkubumen pada masa dahulu adalah kawasan penunjang bagi wilayah pusat pemerintahan karena strategis dan kedekatan letak wilayahnya dengan pusat pemerintahan Keraton Kasunan.   ·           VISI – MISI Dalam rangka mewujudkan pemerintahan yang baik  (good governance) telah diambil langkah yang strategis dengan penyusunan Renstra (RPJM) tahun 2016-2021 yang merupakan Renstra keempat dari RPJP tahun 2000-2025. Didalamnya telah tertuang visi-misi Kelurahan Mangkubumen sebagai berikut : Selaras dengan Visi Kota Surakarta Terwujudnya Kota Surakarta yang Berbudaya, Maju, Mandiri dan Sejahtera, serta Misi Kota Surakarta yaitu mewujudkan Masyarakat Surakarta yang Waras, Wasis, Wareg Mapan dan Papan (3 WMP) : Waras           :    Mewujudkan masyarakat yang sehat jasmani dan  rohani dalam lingkungan hidup yang sehat. Wasis            :    Mewujudkan masyarakat yang cerdas berkualitas, berdaya saing mandiri dan berkarakter menjunjung tinggi nilai – nilai luhur dan melestarikan warisan budaya daerah. Wareg           :    Mewujudkan masyarakat yang berkecukupan makanan. Mapan          :    Mewujudkan masyarakat yang tertib, aman, damai berkeadilan berkarakter dan berbudaya saing melalui pembanguan daerah yang aktuntabel (sektor kewilayahan, dan kependudukan) dan tata kelola pemerintah yang efektif, bersih, responsive dan melayan. Papan            :    Mewujudkan masyarakat yang nyaman melalui pemenuhan kebutuhan perumahan dan pemukiman, pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum perkotaan yang berkeadilan serta berwawasan kependudukan, lingkungan dan budaya. Dalam pelayanan masyarakat mengedepankan 5 mantap Walikota Surakarta (Mantap Kejujuran, Mantap Kedisplinan, Mantap Pelayanan, Mantap Organisasi dan Mantap Gotong Royong), maka Kelurahan Mangkubumen mempunyai Visi “Terwujudnya Masyarakat Kelurahan Mangkubumen Yang Mandiri, Sejahtera, Kondusif, Nyaman, Produktif, dengan Berbasis Budaya Yang Bertumpu Pada Pelayanan, Potensi Pariwisata, Perdagangan/Jasa, Infrastruktur, dan Partisipasi Pembangunan Berlandaskan Pemberdayaan”.